Selasa, 20 Oktober 2009

Produk Susu k,u/ Segala Usia & cantik

VIDEO DIBAWAH INI HANYA ILUSTRASI UNTUK PEMESANAN/DISTRIBUTUR HUBUNGI LANGSUNG : 0812 83 73564 , 021-91479437, grosirwanita@gmail.com

Setiap ada video didalam website/blog ini usahakan komputer anda ada Speaker, (sound) sehingga anda bisa mendengarkan apa yang dipaparkan oleh pakar/AHLINYA. Jadi Anda tidak salah menilai sebuah INFORMASI . Ingat selalu GROSIRWANITA


Di Amerika Serikat dan negara-negara Barat, maju kedelai adalah bintang baru yang bersinar terang.

Banyakpenelitian membuktikan, kedelai bagus untuk melindungi diri dari penyakit jantung dan kawan-kawannya. Tak hanya itu, kedelai juga bagus untuk mendapatkan tubuh langsing dan kulit cantik.

Beberapa tahun belakangan ini kedelai punya status baru sebagai “selebriti” yang sedang digandrungi di belahan
dunia Barat. Padahal, sudah berabad-abad bangsa kita dan bangsa Asia lain mengonsumsi kedelai.

Status selebriti baru itu berkaitan dengan banyaknya publikasi di media negara-negara Barat yang mengangkat manfaat kedelai untuk kesehatan. Karena itu, banyak orang lantas beramai-ramai mengonsumsi kedelai.

Contohnya adalah penyanyi pirang Christina Aguilera yang selalu mensyaratkan adanya susu kedelai organik di mana pun ia manggung.



Minuman Kesehatan untuk Gaya Hidup Aktif


Memperkenalkan minuman instant Susu Kedelai Bubuk kualitas terbaik, Kacang kedelai yang berasal dari Heilong Jiang Cina telah terkenal diseluruh dunia dengan kualitas terbaik karena berasal dari lingkungan tanah yang subur dan air yang bebas dari polusi, selain itu iklim yang sesuai juga merupakan salah satu penyumbang terhadap kualitas kacang kedelai yang diproduksi dikawasan ini.

Rasa berbeda tanpa bahan pengawet dengan proses pembuatan yang unik dan kualitaskacang kedelai yang baik, serta kupas kulit dan lepas biji kacang soyabean powder Melileamembuat kadar purin berkurang. Kebaikan dan nilai gizinya tetap dijaga tanpa tambahan bahan pengawet. Minuman Instan Melilea Susu Kedelai Bubuk dengan rasa lembut dan asli tanpa rasa langu.

Kacang kedelai,terkenal dengan nilai gizinya yang tinggi, mengandung protein lengkap dan mengandung 8 asam amino yang penting dan diperlukan oleh tubuh manusia. Tidak seperti makanan lain yang mengandung lemak jenuh dan tidak dapat dicerna khususnya pada makanan hewani, kacang kedelai tidak mengandung kolesterol, mempunyai rasio kalori yang rendah dibandingkan protein dan sebagai makanan yang tidak menggemukan. Kacang kedelai juga mengandung kalsium, besi, potassium, phosphorous,kaya vitamin B kompleks

Cara penyajian SUSU Soyabean Powder :

Campurkan 3 - 5 sendok susu kedelai bubuk instant kedalam satu gelas air hangat atau dingin lalu dikocok atau diaduk rata

Susu Kedelai cocok dikonsumsi SEGALA USIA:

1. Penderita penyakit maag, saat penyembuhkan penyakit diabetes, ginjal, anemia, rematik, diare, hepatitis, hipertensi,mencegah osteoporosis (pengeroposan tulang) dan menurunkan berat badan
2. Bayi: sangat sesuai bagi bayi yang mempunyai masalah sistem pencernaan dan alergi terhadap susu sapi.
3. Anak anak: Memberikan makanan yang bergizi untuk memperkuat daya ingat serta meningkatkan pertumbuhan badan.
4. Wanita Hamil: membantu memberikan gizi yang mencukupi serta kalsium dan protein baik untuk Ibu maupun bayinya.
5. Remaja dan Dewasa: Membantu menurunkan kolesterol serta memberikan gizi yang diperlukan.
6. Lanjut Usia: Membantu menghasilkan tenaga dan meningkatkan kesehatan secara umum

Perbandingan Kandungan Susu Sapi dengan Susu Kedelai


Keunggulan dan Manfaat Kandungan Susu Bubuk Kedelai

Protein Tumbuhan

1. Setiap 100 gram Susu Kedelai Bubuk Melilea mengandung 23 gram protein.
2. Mengandung 22 jenis asam amino, termasuk asam amino yang dibutuhkan oleh tubuh.
3. Omega 6 dan omega 3.
4. Protein Disgestibility Amino Acid Score (PDCAAS) = 1.0.

Isoflavon

Sejenis phytonutrien yang strukturnya sama dengan struktur estrogen

1. Setiap 100 gram Susu Kedelai Bubuk Melilea mengandung 23 gram protein.
2. Mengandung 22 jenis asam amino, termasuk asam amino yang dibutuhkan oleh tubuh.
3. Omega 6 dan omega 3.
4. Protein Disgestibility Amino Acid Score (PDCAAS) = 1.0.

Mineral

1. Kalsium, magnesium, zat besi, potassium, fosfor, selenium, dan zink. Kalsium membantu meningkatkan kekuatan tulang serta mencegah osteoporosis.
2. Selenium adalah antioxidan yang membantu kita mengoksidasi lemak dari sel tubuh.

Lesitin

1. Menurunkan LDL.
2. Mengurangi risiko serangan jantung dan tekanan darah tinggi.
3. Menguatan sel tubuh.
4. Membantu dalam perkembangan sel otak.

Saponin

Mengurangi pengumpulan radikal bebas yang menyebabkan risiko kanker.

Dalam satu butir biji kacang kedelai mengandung :

1. Karbohidrat ……………………… 15 %
2. Protein …………………………….. 38 %
3. Asam Lemak Tak Jenuh …. 18 %
4. Vitamin B dan D
5. Mineral
6. Kelembaban (air) ……………. 10 %
7. Serat (fiber) ……………………. 15 %
8. Bahan Bioaktif

100% DIJAMIN ! BEBAS MELAMIN ....



Keunggulan Susu Bubuk Kedelai Melilea ….
Yang perlu Anda Tahu Tentang Susu Kedelai ….


Harga : Rp. 55.000/ Perpack 500Gram
Kode Produk : 40305

Pesan, pembelian, Order Now.... Ke: masyaddie 08128373564,021-91479437,email: grosirwanita@gmail.com.
Anda dapat menyampaikan pertanyaan, kesan, pengalaman, kesaksian dan lain sebagainya setelah memakai produk , melakukan pembelian dll yang berhubungan dengan -grosirwanita. Kenalkan ke kenalan/teman anda. Daaa...da...
Saya tunggu Kesan/Komentar Anda dibawah ini…


WAJIB DIBACA... DIBACA.. DIBACA.. DIBACAAA............

Kliping Koran

Oleh: Dahlan Iskan: Koran JAWA POS edisi Jum’at 15 Mei 2009

Susu Sapi Bukan untuk Manusia
Tidak ada makhluk di dunia ini yang ketika sudah dewasa masih minum susu -kecuali manusia. Lihatlah sapi, kambing, kerbau, atau apa pun: begitu sudah tidak anak-anak lagi tidak akan minum susu. Mengapa manusia seperti menyalahi perilaku yang alami seperti itu?

"Itu gara-gara pabrik susu yang terus mengiklankan produknya," ujar Prof Dr Hiromi Shinya, penulis buku yang sangat laris: The Miracle of Enzyme (Keajaiban Enzim) yang sudah terbit dalam bahasa Indonesia dengan judul yang sama. Padahal, katanya, susu sapi adalah makanan/minuman paling buruk untuk manusia. Manusia seharusnya hanya minum susu manusia. Sebagaimana anak sapi yang juga hanya minum susu sapi. Mana ada anak sapi minum susu manusia, katanya.

Mengapa susu paling jelek untuk manusia? Bahkan, katanya, bisa menjadi penyebab osteoporosis? Jawabnya: karena susu itu benda cair sehingga ketika masuk mulut langsung mengalir ke kerongkongan. Tidak sempat berinteraksi dengan enzim yang diproduksi mulut kita. Akibat tidak bercampur enzim, tugas usus semakin berat. Begitu sampai di usus, susu tersebut langsung menggumpal dan sulit sekali dicerna. Untuk bisa mencernanya, tubuh terpaksa mengeluarkan cadangan "enzim induk" yang seharusnya lebih baik dihemat. Enzim induk itu mestinya untuk pertumbuhan tubuh, termasuk pertumbuhan tulang. Namun, karena enzim induk terlalu banyak dipakai untuk membantu mencerna susu, peminum susu akan lebih mudah terkena osteoporosis.

Profesor Hiromi tentu tidak hanya mencari sensasi. Dia ahli usus terkemuka di dunia. Dialah dokter pertama di dunia yang melakukan operasi polip dan tumor di usus tanpa harus membedah perut. Dia kini sudah berumur 70 tahun. Berarti dia sudah sangat berpengalaman menjalani praktik kedokteran. Dia sudah memeriksa keadaan usus bagian dalam lebih dari 300.000 manusia Amerika dan Jepang. Dia memang orang Amerika kelahiran Jepang yang selama karirnya sebagai dokter terus mondar-mandir di antara dua negara itu.

Setiap memeriksa usus pasiennya, Prof Hiromi sekalian melakukan penelitian. Yakni, untuk mengetahui kaitan wujud dalamnya usus dengan kebiasaan makan dan minum pasiennya. Dia menjadi hafal pasien yang ususnya berantakan pasti yang makan atau minumnya tidak bermutu. Dan, yang dia sebut tidak bermutu itu antara lain susu dan daging.

Dia melihat alangkah mengerikannya bentuk usus orang yang biasa makan makanan/minuman yang "jelek": benjol-benjol, luka-luka, bisul-bisul, bercak-bercak hitam, dan menyempit di sana-sini seperti diikat dengan karet gelang. Jelek di situ berarti tidak memenuhi syarat yang diinginkan usus. Sedangkan usus orang yang makanannya sehat/baik, digambarkannya sangat bagus, bintik-bintik rata, kemerahan, dan segar.

Karena tugas usus adalah menyerap makanan, tugas itu tidak bisa dia lakukan kalau makanan yang masuk tidak memenuhi syarat si usus. Bukan saja ususnya kecapean, juga sari makanan yang diserap pun tidak banyak. Akibatnya, pertumbuhan sel-sel tubuh kurang baik, daya tahan tubuh sangat jelek, sel radikal bebas bermunculan, penyakit timbul, dan kulit cepat menua. Bahkan, makanan yang tidak berserat seperti daging, bisa menyisakan kotoran yang menempel di dinding usus: menjadi tinja stagnan yang kemudian membusuk dan menimbulkan penyakit lagi.

Karena itu, Prof Hiromi tidak merekomendasikan daging sebagai makanan. Dia hanya menganjurkan makan daging itu cukup 15 persen dari seluruh makanan yang masuk ke perut.

Dia mengambil contoh yang sangat menarik, meski di bagian ini saya rasa, keilmiahannya kurang bisa dipertanggungjawabkan. Misalnya, dia minta kita menyadari berapakah jumlah gigi taring kita, yang tugasnya mengoyak-ngoyak makanan seperti daging: hanya 15 persen dari seluruh gigi kita. Itu berarti bahwa alam hanya menyediakan infrastruktur untuk makan daging 15 persen dari seluruh makanan yang kita perlukan.

Dia juga menyebut contoh harimau yang hanya makan daging. Larinya memang kencang, tapi hanya untuk menit-menit awal. Ketika diajak "lomba lari" oleh mangsanya, harimau akan cepat kehabisan tenaga. Berbeda dengan kuda yang tidak makan daging. Ketahanan larinya lebih hebat.

Di samping pemilihan makanan, Prof Hiromi mempersoalkan cara makan. Makanan itu, katanya, harus dikunyah minimal 30 kali. Bahkan, untuk makanan yang agak keras harus sampai 70 kali. Bukan saja bisa lebih lembut, yang lebih penting agar di mulut makanan bisa bercampur dengan enzim secara sempurna. Demikian juga kebiasaan minum setelah makan bukanlah kebiasaan yang baik. Minum itu, tulisnya, sebaiknya setengah jam sebelum makan. Agar air sudah sempat diserap usus lebih dulu.

Bagaimana kalau makanannya seret masuk tenggorokan? Nah, ini dia, ketahuan. Berarti mengunyahnya kurang dari 30 kali! Dia juga menganjurkan agar setelah makan sebaiknya jangan tidur sebelum empat atau lima jam kemudian. Tidur itu, tulisnya, harus dalam keadaan perut kosong. Kalau semua teorinya diterapkan, orang bukan saja lebih sehat, tapi juga panjang umur, awet muda, dan tidak akan gembrot.

Yang paling mendasar dari teorinya adalah: setiap tubuh manusia sudah diberi "modal" oleh alam bernama enzim-induk dalam jumlah tertentu yang tersimpan di dalam "lumbung enzim-induk". Enzim-induk ini setiap hari dikeluarkan dari "lumbung"-nya untuk diubah menjadi berbagai macam enzim sesuai keperluan hari itu. Semakin jelek kualitas makanan yang masuk ke perut, semakin boros menguras lumbung enzim-induk. Mati, menurut dia, adalah habisnya enzim di lumbung masing-masing.

Maka untuk bisa berumur panjang, awet muda, tidak pernah sakit, dan langsing haruslah menghemat enzim-induk itu. Bahkan, kalau bisa ditambah dengan cara selalu makan makanan segar. Ada yang menarik dalam hal makanan segar ini. Semua makanan (mentah maupun yang sudah dimasak) yang sudah lama terkena udara akan mengalami oksidasi. Dia memberi contoh besi yang kalau lama dibiarkan di udara terbuka mengalami karatan. Bahan makanan pun demikian.

Apalagi kalau makanan itu digoreng dengan minyak. Minyaknya sendiri sudah persoalan, apalagi kalau minyak itu sudah teroksidasi. Karena itu, kalau makan makanan yang digoreng saja sudah kurang baik, akan lebih parah kalau makanan itu sudah lama dibiarkan di udara terbuka. Minyak yang oksidasi, katanya, sangat bahaya bagi usus. Maksudnya, mengolah makanan seperti itu memerlukan enzim yang banyak.

Apa saja makanan yang direkomendasikan? Sayur, biji-bijian, dan buah. Jangan terlalu banyak makan makanan yang berprotein. Protein yang melebihi keperluan tubuh ternyata tidak bisa disimpan. Protein itu harus dibuang. Membuangnya pun memerlukan kekuatan yang ujung-ujungnya juga berasal dari lumbung enzim. Untuk apa makan berlebih kalau untuk mengolah makanan itu harus menguras enzim dan untuk membuang kelebihannya juga harus menguras lumbung enzim.

Prof Hiromi sendiri secara konsekuen menjalani prinsip hidup seperti itu dengan sungguh-sungguh. Hasilnya, umurnya sudah 70 tahun, tapi belum pernah sakit. Penampilannya seperti 15 tahun lebih muda. Tentu sesekali dia juga makan makanan yang di luar itu. Sebab, sesekali saja tidak apa-apa. Menurunnya kualitas usus terjadi karena makanan "jelek" itu masuk ke dalamnya secara terus-menerus atau terlalu sering.

Terhadap pasiennya, Prof Hiromi juga menerapkan "pengobatan" seperti itu. Pasien-pasien penyakit usus, termasuk kanker usus, banyak dia selesaikan dengan "pengobatan" alamiah tersebut. Pasiennya yang sudah gawat dia minta mengikuti cara hidup sehat seperti itu dan hasilnya sangat memuaskan. Dokter, katanya, banyak melihat pasien hanya dari satu sisi di bidang sakitnya itu. Jarang dokter yang mau melihatnya melalui sistem tubuh secara keseluruhan. Dokter jantung hanya fokus ke jantung. Padahal, penyebab pokoknya bisa jadi justru di usus. Demikian juga dokter-dokter spesialis lain. Pendidikan dokter spesialislah yang menghancurkan ilmu kedokteran yang sesungguhnya.

Saya mencoba mengikuti saran buku ini sebulan terakhir ini. Tapi, baru bisa 50 persennya. Entah, persentase itu akan bisa naik atau justru turun lagi sebulan ke depan.

Yang menggembirakan dari buku Prof Hiromi ini adalah: orang itu harus makan makanan yang enak. Dengan makan enak, hatinya senang. Kalau hatinya sudah senang dan pikirannya gembira, terjadilah mekanisme dalam tubuh yang bisa membuat enzim-induk bertambah. Nah..... gan pei!

MULAI sekarang sangat dianjurkan banyak minum susu Nabati (seperti susu Kedelai Soya ) Produk a juga Greenfield Organic ( GFO)
Jangan ragu untuk mengkonsumsi GFO ataupun menjual/memperkenalkan kepada orang lain……
Hubungi segera ke pengelola blog ini... selamat mencoba dan mengkonsumsi Susu soay bean kedelai Ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar